Jumat, 12 Januari 2018

Ulasan Laptop HP Spectre 2016

barusan kita dikirimin barang dari hokyjayakomputer.com katanya mereka mau kita untuk review laptop tertentu gua gatau laptopnya apa mana liat ini dia laptopnya Laptop tertipis di dunia.. kayak apa sih? Kemarin kita udah pernah review HP Spectre 2015 yang bisa jadi tablet Dan sekarang, kita mau review penerusnya yang luar biasa tipis tapi gabisa berubah jadi tablet Inilah HP Spectre 2016 Walaupun tergolong premium, pengalaman unboxing laptop ini biasa aja Gaada yang terasa premium selain desain boxnya Didalamnya ada laptop, charger, 3 adapter USB C ke HDMI, VGA, dan USB A serta sleeve untuk ngebungkus laptop Melihat model laptopnya, daripada dibilang gadget, mungkin laptop ini pada dasarnya adalah perhiasan 

Kombinasi warna dark brown dan goldnya membuat laptop ini terlihat mewah secara modern walaupun bahan atasnya terbuat dari aluminium bagian bawahnya terbuat dari carbon fiber yang terasa cukup kokoh Logo HP yang biasanya bulat diganti jadi lebih minimalis di bar metal belakangnya yang gampang kotor ada 3 USB C yang dua diantaranya support thunderbolt 3 dan Audio Jack saat dibuka, piston hinge yang ada di laptop ini membuatnya terasa solid Keyboard premiumnya yang punya non-adjustable backlit berada diantara dual front bang n olufsen speaker Melihat kedepan ada 13.3 inch Full HD IPS Panel berlapis gorilla glass yang akurasi warnanya sangat tinggi Kegiatan produktifitas atau multitasking ringan bisa lo kerjain dengan smooth di laptop ini berkat Core i7 Skylake dan 8GB DDR3 SDRAM tapi gimana dengan kemampuan gamingnya?

 Dengan Intel HD 520, CSGO di setting low bisa mendapat 50 fps dan surprisingly laptop ini bisa menjalankan GTA V settingan very low di 12 fps walaupun setelah beberapa lama, fpsnya akan semakin menurun karena thermal throttling Yaudahlah, yang pasti lo gaakan beli laptop ini buat tujuan gaming Oiya, kecepatan penyimpanan gausah diragukan berkat PCIe SSD Saat pertama ngeliat betapa tipisnya laptop ini,gw ngira kalo laptop ini gampang panas Nyatanya, saat bermain CS sekitar 1 jam, laptop ini masih punya suhu sekitar 42 C berkat teknologi pendingin HP yang mengoptimalisasikan tekanan udara didalam laptop Kenyamanan keyboardnya juga melebihi ekspektasi gue dan bikin betah ngetik Yang bikin gue bingung adalah kenapa HP menghilangkan fitur touchscreen di laptop ini yang merupakan nilai jual utama ultrabook jaman sekarang Untuk ketahanan batre, laptop ini hanya kuat sampe 5 jam dalam pemakaian regular termasuk kecil untuk kelas ultrabook 

Tapi menurut gue gapapa, mengingat portabilitasnya laptop ini Usaha HP dalam meneruskan seri laptop spectrenya patut diacungi jempol Secara estetika, spectre 2016 ini memang tiada tanding Walaupun semua itu kembali ke selera masing-masing dan selama lu bisa hidup tanpa touchscreen serta port USB standar Buat yang bisa mengapresiasi perpaduan sempurna antara desain dan enjinering menurut gue 22 juta itu masih jumlah yang oke buat nebus ultrabook mewah yang satu ini ketimbang macbook 12 inch yang cuma bersenjatakan core M dan cuma punya 1 port Itulah pendapat kita tentang spectre 2016